Bismillââh
ANAK
Jika dibesarkan dengan celaan, dia akan belajar memaki.
ANAK
Jika dibesarkan dengan celaan, dia akan belajar memaki.
Jika dibesarkan dengan cemoohan, dia akan belajar rendah diri
Jika dibesarkan dengan permusuhan, dia akan belajar berkelahi.
Jika dibesarkan dengan hinaan, dia akan belajar menyesali diri
Jika dibesarkan dengan dorongan, dia akan belajar percaya diri.
Jika dibesarkan dengan pujian, dia akan belajar menghargai.
Jika dibesarkan dengan rasa aman, dia akan belajar menaruh kepercayaan.
Jika dibesarkan dengan dukungan, dia akan belajar menyenangi diri sendiri.
Jika dibesarkan dengan kasih sayang dan persahabatan,
dia akan belajar menemukan cinta dalam hidupnya.
Jika dibesarkan dengan toleransi, ia akan belajar menahan diri
Jika dibesarkan dengan sebaik-baiknya perlakuan, Ia belajar keadilan
Hadits-Hadits Rasulullâh Shallâllâhu 'alaihi wa sallam:
"Setiap anak dilahirkan dalam keadaan fitrah, lalu kedua orangtuanya yang menjadikan ia Yahudi, Nasrani atau Majusi." [HR Baihaqi].
"Bukanlah dari golongan kami orang yang diperluas rezekinya oleh Allâh lalu kikir dalam menafkahi keluarganya." [HR Ad-Dailami].
"Apabila manusia mati maka terputuslah amalannya kecuali dari tiga perkara: sedekah jariyah, ilmu bermanfaat, atau anak shaleh yang mendo'akannya." [HR Muslim, dari Abu Hurairah].
"Bahwa Nabi Shallâllâhu 'alaihi wa sallam mencium Hasan bin Ali, dan disamping beliau ada Aqro' bin Habis At-Tamimy, maka berkatalah Aqro': Sesungguhnya aku punya 10 orang anak tetapi tidak seorangpun yang pernah kucium. Lalu Rasulullâh Shallâllâhu 'alaihi wa sallam melihat kepadanya seraya berkata: Barangsiapa yang tidak mau menyayangi maka ia tidak akan disayangi." [HR Bukhari].
"Perintahkanlah anak-anakmu shalat ketika mereka berumur 7 tahun, dan pukullah mereka jika berumur 10 tahun. Dan pisahkanlah mereka di tempat tidur." [HR Abu Daud, Tirmidzi, Ad-Darimi, Ahmad, Ibnu Abu Syaibah, Ibnu Khuzaimah, Thahawy].
"Seorang datang kepada Nabi Shallâllâhu 'alaihi wa sallam dan bertanya, "Ya Rasulullâh, apa hak anakku ini?" Nabi Shallâllâhu 'alaihi wa sallam menjawab, "Memberinya nama yang baik, mendidik adab yang baik, dan memberinya kedudukan yang baik (dalam hatirnu)"." [HR Aththusi].
"Barangsiapa berkata kepada anaknya, "kemarilah! (nanti kuberi)" kemudian tidak diberi maka ia adalah pembohong." [HR Ahmad dari Abu Hurairah].
"Cintailah anak-anak dan kasih sayangi lah mereka. Bila menjanjikan sesuatu kepada mereka tepatilah. Sesungguhnya yang mereka ketahui hanya kamulah yang memberi mereka rezeki." [HR Ath-Thahawi].
Hasbunallââh wa ni'mal wakil ...
Laa haula walaa quwwata illa billââh ...
Jika dibesarkan dengan permusuhan, dia akan belajar berkelahi.
Jika dibesarkan dengan hinaan, dia akan belajar menyesali diri
Jika dibesarkan dengan dorongan, dia akan belajar percaya diri.
Jika dibesarkan dengan pujian, dia akan belajar menghargai.
Jika dibesarkan dengan rasa aman, dia akan belajar menaruh kepercayaan.
Jika dibesarkan dengan dukungan, dia akan belajar menyenangi diri sendiri.
Jika dibesarkan dengan kasih sayang dan persahabatan,
dia akan belajar menemukan cinta dalam hidupnya.
Jika dibesarkan dengan toleransi, ia akan belajar menahan diri
Jika dibesarkan dengan sebaik-baiknya perlakuan, Ia belajar keadilan
Hadits-Hadits Rasulullâh Shallâllâhu 'alaihi wa sallam:
"Setiap anak dilahirkan dalam keadaan fitrah, lalu kedua orangtuanya yang menjadikan ia Yahudi, Nasrani atau Majusi." [HR Baihaqi].
"Bukanlah dari golongan kami orang yang diperluas rezekinya oleh Allâh lalu kikir dalam menafkahi keluarganya." [HR Ad-Dailami].
"Apabila manusia mati maka terputuslah amalannya kecuali dari tiga perkara: sedekah jariyah, ilmu bermanfaat, atau anak shaleh yang mendo'akannya." [HR Muslim, dari Abu Hurairah].
"Bahwa Nabi Shallâllâhu 'alaihi wa sallam mencium Hasan bin Ali, dan disamping beliau ada Aqro' bin Habis At-Tamimy, maka berkatalah Aqro': Sesungguhnya aku punya 10 orang anak tetapi tidak seorangpun yang pernah kucium. Lalu Rasulullâh Shallâllâhu 'alaihi wa sallam melihat kepadanya seraya berkata: Barangsiapa yang tidak mau menyayangi maka ia tidak akan disayangi." [HR Bukhari].
"Perintahkanlah anak-anakmu shalat ketika mereka berumur 7 tahun, dan pukullah mereka jika berumur 10 tahun. Dan pisahkanlah mereka di tempat tidur." [HR Abu Daud, Tirmidzi, Ad-Darimi, Ahmad, Ibnu Abu Syaibah, Ibnu Khuzaimah, Thahawy].
"Seorang datang kepada Nabi Shallâllâhu 'alaihi wa sallam dan bertanya, "Ya Rasulullâh, apa hak anakku ini?" Nabi Shallâllâhu 'alaihi wa sallam menjawab, "Memberinya nama yang baik, mendidik adab yang baik, dan memberinya kedudukan yang baik (dalam hatirnu)"." [HR Aththusi].
"Barangsiapa berkata kepada anaknya, "kemarilah! (nanti kuberi)" kemudian tidak diberi maka ia adalah pembohong." [HR Ahmad dari Abu Hurairah].
"Cintailah anak-anak dan kasih sayangi lah mereka. Bila menjanjikan sesuatu kepada mereka tepatilah. Sesungguhnya yang mereka ketahui hanya kamulah yang memberi mereka rezeki." [HR Ath-Thahawi].
Hasbunallââh wa ni'mal wakil ...
Laa haula walaa quwwata illa billââh ...
No comments:
Post a Comment