Follow Us @silviawt

Thursday, October 4, 2012

Lepaskan beban


Katanya kalau sudah lama nggak olah raga badan jadi cepat pegal. Nah, persis banget kayak yang saya alami akhir-akhir ini. So, biar bugar sepanjang hari saya mau olah raga lagi ah.
Ya..  paling nggak seminggu sekali lah. Pilihan saya adalah lari pagi karena murahnya itu lho heheheh.
Keesokan harinya saya sudah siap lari pagi. Saya pakai kaos yang nyaman buat olah raga plus celana training. Biar nggak bosan di jalan dan bisa sambil dengar lagu, terus siapa tahu tiba-tiba ada temen saya nelpon, saya nggak lupa bawa HP. Hmm…Saya jadi ingat sama ibu penjual gado-gado yang enak di perempatan jalan dekat komplek, sebaiknya saya membawa dompet. Eh, kalau  ibu penjual gado-gadonya lagi pulang kampung  dan tidak jualan, gimana ya? Kalau begitu saya perlu bawa cemilan sendiri. Hmm.. apalagi ya?!  Bawa novel seru! Siapa tahu ada sebuah taman yang bisa dipakai buat duduk-duduk santai sambil baca novel. Eits, jangan lupa sama buku harian juga. Soalnya tulis menulis itu perlu, apalagi ini pengalaman  setelah sekian tahun nggak olah raga.
OK, kayaknya semua sudah siap. I`m ready buat lari-lari pagi!
Tapi kok bawaannya banyak banget yah. Mau lari-lari pagi aja ribet banget sih, terlalu banyak bawa beban. Nggak yakin deh kalau seperti ini bawaannya bakal bisa lari pagi. Huft…
Teman, sadar nggak sih kadang kita begitu juga. Kita ingin meraih sesuatu dalam hidup. Kita berlari meraih cita-cita kita di masa depan. Tapi saat kita mengejar cita-cita dan tujuan hidup kita, kita malah membawa beban yang nggak penting?  Bisa jadi kita terus menerus membawa beban masalah, beban patah hati, beban dibuat kecewa oleh temen, beban keterbatasan diri dan beban yang lainnya. Seharusnya semua itu disingkirkan supaya kita bisa lebih fokus meraih cita-cita dan mencapai tujuan. Kalau kita membawa beban-beban seperti itu dalam hidup secara terus menerus, pastinya akan memperlambat atau menghambat atau bahkan menghalangi kita mencapai cita-cita  dan tujuan. Kalo udah gitu kita jadi nggak konsen buat belajar. Walhasil nilai yang didapet jeblok semua. Akhirnya ngecewain orang tua, nambah beban lagi kan jadinya?
Satu hal yang harus kamu yakini…. Nggak ada masalah yang nggak bisa dibereskan. Nggak ada beban yang nggak bisa diatasi. Kuncinya hanya ada satu yaitu datang kepada Tuhan, Sang Pemberi Kehidupan, supaya jalan hidup kamu dilapangkan dan kamu mendapatkan kelegaan hidup. Niscaya kamu bakal berlari cepat meraih cita-cita dan mencapai tujuan hidup.

No comments:

Post a Comment